Daerah PAC GP Ansor Maduran Memperingati Harlah Ke-91 Ditandai Dengan Iftitah Rutinan Majelis...

PAC GP Ansor Maduran Memperingati Harlah Ke-91 Ditandai Dengan Iftitah Rutinan Majelis Dzikir & Sholawat.

PAC GP Ansor Maduran Memperingati Harlah Ke-91 Ditandai Dengan Iftitah Rutinan Majelis Dzikir & Sholawat.

Kabar1lamongan.com – PAC GP Ansor Maduran mengadakan pembukaan rutinan Majelis Dzikir & Shalawat Rijalul Ansor di pondok pesantren Nur al-Anwar Parengan yang diasuh oleh KH. Ali Imron Muhammad pada hari Rabu, 30 April 2025 ba’da Isya’.

Kegiatan rutin ini diasuh oleh Agus H. Alawy Ali Imron, putra dari KH. Ali Imron Muhammad. Dihadiri sekitar 100 sahabat Ansor dan Banser se PAC Ansor Maduran. Turut hadir juga, Pengurus Ranting NU Parengan, Ketua Tanfidziyah dan Rois Suriyah MWC NU Maduran, Ketua PC Rijalul Ansor Lamongan, dan pembina PAC Ansor Maduran.

Advertisement

Sebagaimana kegiatan Rutinan MDS RA yang selalu istiqomah diawali dengan membaca fawatih dan Ratib, dipimpin oleh ketua PAC Rijalul Ansor Maduran. kemudian ditutup dengan Mahallul Qiyam dan Pengajian Kitab Syifaus Saqim oleh Agus H. Alawy Ali Imron.

PAC GP Ansor Maduran Memperingati Harlah Ke-91 Ditandai Dengan Iftitah Rutinan Majelis Dzikir & Sholawat. Foto : Kabar1 (30/04/25)

Yang menjadikan istimewa adalah, selain pembukaan, kegiatan ini dilaksanakan sekaligus dalam rangka memperingati Hari Lahir GP Ansor yang ke-91. Dalam sambutannya, ketua PAC GP Ansor Maduran, sahabat Heri berharap menjadi titik awal Ansor maduran yang lebih baik, lebih aktif, dan lebih bermanfaat untuk semua. Upaya ini disambut baik oleh ketua Tanfidziyah MWC NU Maduran, Ustadz Yusuf Hamid yang dalam sambutannya, mengharapkan Ansor bisa menjadi mitra yang baik kedepannya, dalam banyak hal, terkhusus program-program yang dijalankan oleh MWC NU Maduran. Gus Idhom, selaku ketua PC Rijalul Ansor Lamongan mengatakan, bahwa wajah-wajah Ansor Maduran adalah wajah-wajah penuh ilmu dan khusyu’, semoga ini terus menjadi semangat sahabat yang aktif.

Gus Alawy, dalam membuka pengajian kitab Syifaus Saqim berpesan, supaya Ansor dan Banser tetap berpegang teguh untuk bersabar dalam menghadapi fitnah-fitnah yang ada, serta terus berjalan di barisan Ahlussunnah wal Jama’ah an-Nahdhiyah. (**)

Advertisement