Birokrasi Bangkit Kembali, HKTI Lamongan Bersinergi dan Berkolaborasi dengan Pemkab Mewujudkan Peningkatan Kesejahteraan...

Bangkit Kembali, HKTI Lamongan Bersinergi dan Berkolaborasi dengan Pemkab Mewujudkan Peningkatan Kesejahteraan Petani

Kabar1Lamongan.com – Kesejahteraan yang dalam kaitannya dengan peningkatan produktivitas petani dan bisa mengatasi permasalahan yang dihadapi. Tak hanya itu, HKTI yang baru saja terbentuk setelah lama vakum juga diharapkan mampu menjembatani dengan petani.

Dewan Pimpinan Cabang Himpunan Kerukunan Tani Indonesia Kabupaten Lamongan (DPC HKTI Lamongan) diharapkan bisa bersinergi dan berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Lamongan (Pemkab Lamongan) untuk mewujudkan peningkatan kesejahteraan para petani.

Dalam acara tersebut, disampaikan Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan, Eko Agus Traindono yang mewakili Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat menghadiri Musyawarah Cabang (Muscab) dengan agenda pembentukan dan pemilihan Ketua DPC HKTI Lamongan di Pingky Cafe, Kamis (9/12/2021).

Advertisement

Melalui Eko Agus Traindono, “Pak Yes berpesan agar HKTI Lamongan bisa lebih dinamis bergerak, bersinergi, berkoordinasi dan berkolabirasi dengan Pemkab Lamongan. Supaya petani bisa didorong untuk meningkatkan kesejahteraan,” ucapnya.

Para petani lebih banyak berada di tingkat ranting hingga desa, Eko juga berharap, kedepannya HKTI Lamongan bisa berkolaborasi dengan pemerintah melalui fasilitasi PPL kepada petani.

“Kami berharap HKTI bisa dibentuk sampai tingkat ranting dan desa agar bisa berkolaborasi dengan PPL sehingga bisa dengan mudah komunikasi dengan para petani,” Katanya.

Sementara itu, Ketua DPC HKTI Lamongan terpilih R. Suharjito menyatakan harus selalu siap untuk bersinergi, berkoordinasi dan berkolabirasi dengan Pemkab Lamongan dengan mempercepat peningkatan produksi pertanian.

“Sesuai dengan namanya, yang pertama HKTI Lamongan harus bisa berfungsi untuk rakyat dengan melakukan pendampingan kepada petani sampai tingkat desa,” ujar Harjito.

Untuk yang kedua, kata Harjito, bisa bersinergi dengan program pemerintah untuk turut serta menyelesaikan permasalahan yang dihadapi para petani di Lamongan.

“Diantaranya mengatasi masalah hama tikus, banjir dan harga gabah supaya terus stabil sesuai dengan yang diharapkan petani,” tuturnya.

Baik Pemkab Lamongan Asisten Ekonomi dan Pembangunan dan DPD HKTI Jawa Timur, diakui Harjito, harus bergerak cepat pembentukan kepengurusan hingga tingkat ranting dan desa.

“Pembentukan karteker ini kita mengambil kawan-kawan yang punya perhatian kepada petani. Sehingga bisa cepat bergerak dalam bidang pertanian. Kita yakin nantinya mereka akan mampu menjalankan tugas sebagaimana yang diharapkan Pemkab Lamongan dan DPD,” ucapnya.

Kabupaten Lamongan menjadi Kabupaten/Kota ketiga setelah Tulungagung dan Sidoarjo, Ketua DPD HKTI Jatim Saiful Ashari meminta HKTI Lamongan untuk bergerak cepat membentuk kepengurusan sampai tingkat kecamatan hingga desa.

“Dengan terbentuknya kepengurusan hingga tingkat bawah, maka HKTI Lamongan akan lebih dekat dan lebih memahami masalah yang dihadapi para petani,” kata Saiful. (*NH/Tms)

Advertisement