Kabar1lamongan.com – Di tengah situasi yang masih harus mentaati protokol kesehatan (prokes), disusul menjelang akhir bulan suci Ramadhan ini akan naiknya harga bahan pokok, Pimpinan Anak Cabang Pagar Nusa Sambeng Cabang Babat mengambil langkah dengan membantu meringankan beban kaum dhuafa dan anak yatim piatu.
Pagar Nusa Berbagi merupakan terobosan para pendekar dibawah naungan NU ini agar memiliki rasa kepedulian dan keprihatinan terhadap sesama.
“Pagar Nusa hari ini menyalurkan 30 parsel kepada Dewan Khos Pagar Nusa, kaum dhuafa dan yatim piatu. Sorenya hari ini PAC Pagar Nusa Sambeng mendistribusikan ke tempat latihan yang berada di desa-desa setelah itu akan disalurkan langsung kepada yatim piatu dan kaum dhuafa dan untuk dewan khos kita kirim ke rumahnya” ujar Moch Hendra Irawan ketua pagar nusa sambeng, Sabtu (30/04/2022).
Baksos Pagar Nusa Peduli ini menurut hendra tahun ini pertama kali mengadakan kegiatan pagar nusa berbagi nantinya kami harap bisa agenda tahunan yang digelar setiap menyambut datangnya bulan Ramadhan atau akhir Ramadhan.
“Bantuan sukarela dari anggota Pagar Nusa ini sebagai kepedulian sesama terutama kaum dhuafa dan anak anak yatim piatu. Minimal mereka menghadapi ibadah puasa nanti lebih khusuk dan biasanya menjelang puasa kebutuhan rumah tangga meningkat. Jadi kami solidaritas meringankan beban saudara-saudara kami itu,” tegasnya.
Sementara lanjut Rudy Setiawan pembina pagar nusa sambeng Baksos ini yang bersumber dari iuran sukarela anggota perguruan silat ini berharap agenda baksos menjadi agenda tahunan setiap menjelang atau akhir Ramadhan.

“Baksos pendekatan secara humanis (kemanusiaan). Dengan penyaluran baksos door to door dikenalkan kepada masyarakat pendekar tidak garang, tidak keras dan tidak arogan. Kami berasal dari masyarakat keberedaan pendekar juga untuk masyarakat. Istilahnya masyarakat ngeroso ditulung dan masyarakat ngeroso di srawung (masyarakat merasa ditolong dan merasa disapa),” pungkasnya.










