Sinergi Babinsa dan Petani di Laren, Koramil 0812/19 Pimpin Gerakan Pengendalian Hama Tikus.
Kabar1Lamongan.com – Dalam upaya menjaga ketahanan pangan dan mengamankan hasil panen padi dari ancaman hama, Babinsa Koramil 0812/19 Laren bersinergi bersama Petugas Penyuluh Lapangan (PPL), Perangkat Desa, dan Kelompok Tani (Poktan) Sedio Utomo Desa Gampangsejati, Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan, melaksanakan Gerakan Pengendalian (Gerdal) hama tikus.
Kegiatan massal ini dipusatkan di areal persawahan Desa Gampangsejati yang terancam serangan hama tikus. Gerdal dilakukan secara serentak dengan metode pengasapan atau cara efektif lainnya yang telah disepakati bersama, melibatkan puluhan petani dan semua unsur terkait. Sinergi ini menunjukkan komitmen kuat dari semua pihak untuk melindungi komoditas padi yang merupakan bahan pangan utama.
Babinsa dari Koramil 0812/19 Laren turun langsung ke lapangan, memberikan pendampingan teknis sekaligus memotivasi petani untuk aktif berpartisipasi. Kehadiran mereka merupakan wujud nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat, khususnya dalam mendukung program pertanian dan meningkatkan produktivitas hasil panen.
Pgs Danramil 0812/19 Laren, Pelda Suhadi Prayitno, menyampaikan bahwa kegiatan Gerdal ini adalah langkah antisipasi dan respons cepat terhadap potensi kerugian gagal panen akibat serangan hama.
”Gerakan Pengendalian hama tikus ini adalah tugas bersama. Kami, dari Koramil 0812/19 Laren, melalui para Babinsa, berkomitmen penuh mendampingi petani. Sinergi antara TNI, PPL, dan Perangkat Desa dengan Poktan harus terus diperkuat, karena keberhasilan panen adalah keberhasilan kita semua dalam menjaga ketahanan pangan daerah,” tegas Pelda Suhadi Prayitno.
Beliau juga menambahkan bahwa penanganan hama harus dilakukan secara terpadu dan berkelanjutan.
“Kami mengajak seluruh petani untuk tidak lengah dan terus berkoordinasi dengan PPL serta Babinsa. Pendampingan ini akan kami lakukan secara berkala untuk memastikan lahan pertanian di wilayah Laren bebas dari ancaman hama, sehingga hasil panen dapat maksimal dan kesejahteraan petani meningkat,” tutupnya.
Kegiatan Gerdal ini diharapkan dapat menekan populasi hama tikus secara signifikan, memastikan tanaman padi tumbuh optimal, dan pada akhirnya, mewujudkan swasembada pangan di Kabupaten Lamongan.(Pendim0812)
