Workshop Marketing dan Sosial Media untuk UMKM, Usaha Mikro Konten Mantul Part 2.
Kabar1lamongan.com – Seminar workshop sosmed dan konten UMKM dengan tema, “Usaha mikro dan konten mantul,” tips bikin konten milenial yang simpel dan anti mahal, dalam acara edukatif ini menghadirkan narasumber kreator putri asli kabupaten Lamongan. Pemateri langsung oleh Cyndhika Putri, S.Sn (Marketing & Content Officer sejak 2022), kegiatan ini didukung juga oleh ARTA Digital Agency.
Dengan teman Workshop Marketing & Social Media untuk UMKM : “Usaha Mikro Konten Mantul #2.” Kegiatan ini bentuk ekosistem digital yang kreatif, seminar konten kreator di Lamongan ini diadakan di onnea cafe, Sabtu, 14 Desember 2024 jam 13.00 sampai selesai di Indoor Lantai 1, yang diikuti puluhan pelaku UMKM.
Cyndhika Putri, S.Sn Content Creator Trainer yang juga sebagai Creative Marketing Team Onnea, yang sudah punya bekal 6 tahun di kota Jogjakarta. Dirinya membahas seputar mengenal konten dan tips marketing untuk UMKM, hingga membahas SEO (Search Engine Optimization) agak konten yang dibuat dapat mencakup tips n trik target pasar yang lebih meluas.

“Tadi juga dilaksanakan praktik langsung pembuatan konten di tempat, jadi pemateri dapat langsung memberikan tips dan trik memproduksi sebuah konten untuk mempromosikan produk. Dihadiri 15 peserta dari berbagai daerah Lamongan, bahkan dari luar kota seperti Gresik dan Bojonegoro,” ungkap Cyndhika Putri, S.Sn.
Lanjutnya, “Memproduksi konten kreatif itu tidak susah. Asalkan kita benar-benar memahami tiga hal terpenting yang wajib dilakukan, yaitu apa kamu suka? Apa yang kamu bisa? Dan Apa yang kamu punya?,” ungkap Cyndhika Putri, S.Sn.
“Kita kadang punya produk tapi ngga pede sama hasil foto atau video sendiri? Mau pakai jasa profesional tapi takut bayar mahal? Solusinya bikin sendiri aja. Kita memang harus serba kreatif di dunia Medsos yang penuh kreatifitas ini,” tambahnya.
Banyak Materi yang menarik dan edukatif yang dibahas bahkan sampai peserta juga boleh membawa produk pribadi sebagai bahan praktek.
Kemudian Cyndhika Putri, S.Sn. juga menjelaskan, “Apa yang kamu suka ?! berarti seorang kreator konten harus memahami apa yang benar-benar disukainya. Dengan memahami hal ini, interval produksi kontennya bisa lebih pendek alias dapat terus berkelanjutan, sebanyak-banyaknya. Harus berani mencoba berkarya dan bereksperimen dalam karya. Setelah itu, lanjutnya, apa yang kita bisa? Apa yang kita sukai!!, akan jadi angan-angan jika kita tidak bisa menjalankan produksi kontennya.”
“Membuat konten memang butuh modal. Misalnya hal yang sederhana saja, kita butuh beli hape untuk memproduksi konten, mulai dari membuat bahan konten, mengedit dan mengkreasikan hingga mengunggah kontennya,” tambahnya.
Setelah memahami apa saja dari tiga hal tersebut, lalu berikutnya lakukan upload atau unggah produksi kontennya ke media sosial.
Lalu bagaimana cara memperoleh respon positif di platform medsos, Dirinya pun menjelaskan rahasia suksesnya selama ini sebagai kreator konten dan Youtuber, Yaitu formula strong hook.
Secara umum formula strong hook di media sosial adalah teknik atau strategi yang digunakan untuk menarik perhatian pembaca atau penonton dan membuat mereka tertarik untuk membaca atau menonton konten lebih lanjut. Formula ini bertujuan untuk menciptakan hook atau kait, yang dapat membuat konten lebih menonjol di antara banyak konten lainnya di media sosial.
“Dengan cara ini, Anda dapat lebih efektif menyampaikan pesan Anda dan meningkatkan interaksi pengguna,” tegas Cyndhika Putri.
Kemudian dia juga mengingatkan, yang paling penting, jangan sampai lupa menyisipkan strong hook di tiga hingga lima detik pertama, di awal setiap konten yang kita buat dan kita unggah.
“Kalau pingin diperhatikan viewer dan selanjutnya konten kita diberi hadiah like dan subscribe untuk penasaran menunggu konten kamu berikutnya,” pungkasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Devy Dwi Oktavia, SH., ketua UMKM PREMAN Deket – Lamongan yang juga hadir dalam kegiatan tersebut mengatakan bahwa ia sangat mengapresiasi kegiatan seperti ini.
“Sangat mengapresiasi dan menarik, saya banyak belajar hal baru. Usaha UMKM sangat perlu bisa untuk membuat konten tentang produknya sendiri, upaya promotif dan meningkatkan brand produknya sendiri. Para pelaku UMKM harus belajar untuk bisa membuat konten yang menarik,’ ungkap devi.(F2)