Makam Mustasyar Ranting NU Trosono Diziarahi Warga Lampung Selatan.
Kabar1lamongan.com – Ziarah sendiri merupakan salah satu praktik sebagian umat beragama yang memiliki makna moral yang sangat penting. Kadang-kadang ziarah dilakukan kesuatu tempat yang suci bersemayamnya orang-orang yang dianggap mempunyai peranan penting bagi agama, nusa dan bangsa semasa hidupnya.
Para ulama dan wali merupakan orang-orang saleh yang amal setiap hidupnya sedemikian berlimpah. Tampaknya, mereka sebetulnya tidak butuh doa-doa. Ziarah dan mendoakan mereka justru menjadi media agar lekas dikabulkan.
Kyai Agung Prayetno Pengasuh Pondok Pesantren At Taqwa Dusun Kalisain, Desa Kalisari, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung beserta masyarakat sekitar berziarah ke makam KH Mashari Fattah Mustasyar Ranting Nahdlatul Ulama (NU) Desa Trosono, Kecamatan Sekaran, Kabupaten Lamongan, Provinsi Jawa Timur. Rabu Siang (21/8/24).
Kyai Agung Prayetno mengatakan, diadakannya acara ziarah siang ini untuk mengenang dan kirim doa kepada pendiri Pondok Pesantren At Taqwa yang berada di Lampung Selatan.
“Perjalanan ziarah ini sebagai refleksi mengenang dan kirim doa kepada pendiri Pondok Pesantren At Taqwa di Bumi Hinggil yang mempunyai peranan yang sangat penting dalam dunia pendidikan pesantren,” ungkapnya.
“Tujuan dari keluarga Lampung Selatan berziarah ke makam KH Mashari Fattah salah satunya adalah mendoakan beliau dan wasilah kepada almarhum,” lanjutnya.
Acara diawali dengan bersilaturahmi ke keluarga ndalem KH Mashari Fattah, dilanjutkan dengan sholat dzuhur berjamaah dan berziarah ke Makam KH Mashari Fattah dengan bacaan tawasul, istighosah, tahlil dan ditutup dengan doa.
Keluarga ndalem juga menyampaikan mengucapkan rasa terima kasih kepada keluarga besar dari Lampung “Kami dari keluarga besar KH Mashari Fattah mengucapkan terima kasih sangat atas kunjungan silaturahmi, dan terima kasih sudah menyelenggarakan Haul KH Mashari Fattah yang ke dua kalinya di Lampung Selatan,” paparnya.
“Semoga segala amal kebaikan yang kalian lakukan diberkahi oleh Allah dan diridhoi oleh Allah SWT dan mendapatkan ganjaran yang setimpal,” pungkasnya diakhir penutupan. (MNR)
