Kabar1lamongan.com – Setiap kota atau kabupaten, kecamatan dan desa pasti memiliki lambang atau logo masing-masing. Lambang tersebut untuk mengetahui identitas dari daerah itu sendiri, yang memiliki makna dan berfungsi menghidupkan makna dari bentuk dan visualisasinya. Lambang itu juga diciptakan untuk menghasilkan misi dan visi tersirat.
Seperti halnya Kecamatan Deket, Kabupaten Lamongan, punya Logo baru yang berwarna biru dengan penggambaran ikan yang meliuk dalam pola lingkaran dinamis, mewakili salah satu sumber daya unggulan di Kecamatan Deket. Sementara font dengan garis lengkung dan tegas, yakni mewakili semangat kerjasama dan fokus dalam mencapai target.
Camat Deket, Arif Bakhtiar menuturkan, “Bersama Kita Bisa”, sebelumnya telah menjadi tagline dari Kecamatan Deket.
“Bijak adalah akronim dari Bersama Kita Bisa untuk Kejayaan Lamongan yang Berkeadilan. Bahwa diperlukan kolaborasi, kerjasama, kerja bareng dari semua sumberdaya untuk mewujudkan sebuah cita-cita. Ini juga merangkum budaya adiluhung kita yang gemar bergotong royong,” terang Camat Deket. Minggu, (27/08/2023).
Lanjut Arif Baktiar, “Kejayaan Lamongan yang Berkeadilan adalah visi dari Bupati Lamongan yuhronur Effendi, yakni terwujudnya suatu kondisi kabupaten yang masyhur, unggul, terdepan pembangunannya serta sejahtera lahir dan batin masyarakatnya. Yang diiringi dengan pemerataan pembangunan di segala bidang dan Kejayaan ini juga sebagai rekonstruksi masa lalu Lamongan yang dipenuhi kejayaan,” ujarnya.
Seperti halnya Prasasti Cane yang menegaskan arti penting Lamongan di era Airlangga. Gajah Mada yang lahir di Lamongan, Juga jejak kejayaan penyebaran Islam oleh Sunan Drajat dan Sunan Sendang Duwur, tutupnya. (F2)










