Kabar1Lamongan.com -Pembentukan pos komando (posko) merupakan pendekatan dalam manajemen penanganan darurat bencana. Kepala BNPB Letnan Jenderal TNI Suharyanto mengapresiasi pemerintah daerah untuk membentuk posko secara cepat. Termasuk yang dilakukan oleh Tiga Pilar Kecamatan Kembangbahu dalam membentuk Posko Tanggap Bencana, Kamis (27/10/2022).
Babinsa Koramil 0812/05 Serda Hadi Purnomo mengatakan perlunya sinergitas dalam pembentukan Posko Tanggap Bencana ini. Karena ini merupakan tugas dan tanggungjawab berbagai instansi yang ada di Kecamatan Kembangbahu.
“Kami bersama dengan Polsek Kembangbahu, Pemerintah Kecamatan Kembangbahu, termasuk juga Satpol PP dan BPBD di Wilayah Kembangbahu bersinergi untuk membentuk dan membangun Posko Darurat Bencana ini. Karena Bencana bisa datang kapan saja,untuk itu kami perlu melakukan antisipasi” ujar Serda Hadi.
Senada dengan Serda Hadi, Danramil 0812/05 Kapten Kav Nur Chodjim mengatakan bahwa perlunya dibentuk Posko Darurat bencana ini sebagai langkah antisipasi menghadapi cuaca ekstrim yang bisa menyebabkan bencana.
“Kami berkoordinasi dengan seluruh Komponen dan instansi terkait untuk membentuk posko Darurat bencana. Ini semata mata untuk mengantisipasi Bencana alam yang bisa saja terjadi di wilayah Kecamatan Kembangbahu. Semoga dengan dibentuknya Posko darurat bencana ini, dapat berfungsi maksimal” Ujar Kapten Nur.

Dirinya juga berharap dan menghimbau kepada warga agar menerapkan hidup bersih di lingkungannya agar bencana alam khususnya banjir dapat dihindari.
“Namun, kami ingatkan kepada warga agar selalu menjaga kebersihan dalam kehidupan sehari hari. Membuang sampah pada tempatnya dan peduli terhadap lingkingan sekitar. Karena banjir juga bisa terjadi akibat penyumbatan saluran pembuangan karena sampah yang menumpuk. Kami semua berdoa agar tidak terjadi bencana di wilayah Kembangbahu khususnya, dan diseluruh wilayah Indonesia ini” Pungkas Danramil Kembangbahu itu.