Kabar1lamongan.com – Faktor sumber daya alam (SDA) yang melimpah merupakan salah satu faktor utama bagi Ainur Rohmatin selaku Owner UD. Sabiq Bejo menjalankan usaha ternak bebek petelur. Dimana usaha tersebut dirintisnya sejak tahun 2009 silam. Seiring dengan berjalannya waktu usaha ternak bebek petelur yang digelutinya berjalan sebagaimana layaknya peternak pada umumnya.
Usaha bebek petelur relatif mudah dan bisa dilakukan oleh semua orang pada umumnya, apalagi didukung dengan SDA yang potensial. Namun ketika usaha atau bisnis ini dihitung secara analis bisnis secara matang maka keuntungan yang diperoleh cukup minim, bahkan jika tidak didukung dengan potensi SDA melimpah untuk memenuhi kebutuhan konsumsi ternak maka pendapatan atau keuntungannya cukup kecil dan tidak sebanding antara perawatan dengan penghasilan.

Sebuah inovasi sangat dibutuhkan, bagaimana merubah pola bisnis, dimana sesuatu yang biasa menjadi luar biasa. Hal ini dilakukan oleh Ainur Rohmatin seorang entrepreneur muda kelahiran 35 tahun silam, berasal dari desa Cluring kecamatan Kalitengah kabupaten Lamongan.
Ia berhasil merubah nilai jual telur yang dihasilkan dari ternak yang dilakoninya. Semula telur bebek yang dijual langsung kepada tengkulak dengan harga standar, kini dirinya mampu menyulap dengan berbagai inovasi dan mampu menaikkan harga telur bebek yang biasa menajdi luar biasa.

Berbagi varian berasal dari bahan dasar telur bebek berhasil diciptakan, diantara varian produk sebagai berikut :
1.Telur asin asap
2. Telur asin Herbal
3. Telur asin Original
4. Sambal telur asin
5. Abon telur asin
6. Kerupuk telur asin, dari 6 varian ini, Sambal telur asin karya UD. Sabiq Bejo merupakan sambal telur asin pertama di Indonesia
Sebagaimana disampaikan owner UD. Sabiq Bejo, bahwa sebuah perjalanan karir tentunya mengalami berbagai pasang surut dan berbagai fase-fase menuju keberhasilan tidak begitu saja seperti saat ini dengan 4 tenaga karyawan.

“Alhamdulillah Dari awal memulai usaha telur asap ini penjualan awalnya hanya 20 butir perminggu, meningkat menjadi 50 butir perminggu dan sekarang mencapai 4.000 butir perminggu. Kami saat memiliki 4 karyawan untuk membantu produksi” ujar Ain
Berbagi prestasi berhasil di sandang, baik tingkat lokal maupun regional. Hal itu semua karena sebuah kualitas produk yang benar-benar terjaga, sistem pemasaran serta jaringan bisnis dan tentunya sebuah kerja keras yang tidak dapat dipungkiri. Diantara prestasi yang pernah diterima oleh UD. Sabiq Bejo, antara lain :
1. Juara 3 UKM Berprestasi Jawa Timur tahun 2020
2. Juara 3 Breakthru UKM Survive di masa pandemi Jawa Timur tahun 2020
3. Kategori 15 besar WUBI (Wirausaha Unggulan Bank Indonesia) Jawa Timur tahun 2021

Sebagai penunjang kepercayaan konsumen UD. Sabiq Bejo telah memenuhi standar legalitas, seperti ; P-IRT, Sertifikat Halal, NIB (Nomor Induk Berusaha) dan IUMK (Izin Usaha Mikro Kecil).
“Dari kualitas kami pertahankan rasa dan kemasan, untuk perizinan kami ada P-IRT dari Dinas Kesehatan, Sertifikat Halal dari Majlis Ulama Indonesia (MUI), Lagalitas Nomor Induk Berusaha (NIB) dari Lembaga OSS RI dan IUMK” teranyarnya pada awak media.

Dalam hal Pemasaran Beberapa instansi pemerintah Dinas-Dinas di kabupaten Lamongan telah lama menjadi mitra kami, lebih-lebih dimasa pandemi Covid-19 dan dengan adanya program Beli Produk UMKM Lamongan yang saat ini di galakkan oleh Bupati Yuhronur Efendi. Selain itu kami, untuk penyediaan bahan baku UD. Sabiq Bejo bermitra dengan peternak yang memenuhi Standar Operasional Prosedur (SOP). Selain itu juga terdapat Reseller di Jawa Timur dan luar Jawa.
“Reseller kami di Jawa Timur meliputi Gresik, Surabaya, Tuban, Sidoarjo dan untuk luar Jawa seperti Depok, Medan, Jayapura, Timika. Bagi semua yang ingin bermitra dengan kami dapat datang langsung ke outlet kami di desa Cluring kecamatan Kalitengah atau via nomor HP. 085645046550″pungkasya. (yos’03)