Kabar1Lamongan.com – Saat Ramadhan, umat Islam diwajibkan untuk menjalankan ibadah puasa selama sebulan penuh. Tidak hanya itu, seorang muslim juga dianjurkan untuk memperbanyak sedekah dibandingkan dengan bulan-bulan lainya.
Diriwayatkan, Nabi Muhammad pernah ditanya tentang sedekah yang paling utama. Ketika itu beliau menjawab, “Sedekah yang paling utama adalah sedekah pada bulan Ramadan.” (H.R Al-Baihaqi). Keutamaan sedekah juga tercermin dalam firman Allah dalam Surah Saba:39
وَمَا أَنفَقْتُم مِّن شَيْءٍ فَهُوَ يُخْلِفُهُ وَهُوَ خَيْرُ الرَّازِقِينَ Artinya, “Barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan menggantinya, dan Dialah Pemberi rezeki yang sebaik-baiknya.” (Surah Saba:39)
Keutamaan sedekah pada bulan ramadhan direspon oleh Pemerintah Kabupaten Lamongan melalui Gerakan Infaq Sodakoh melalui Surat Edaran Nomor SE III/ 413.01/2021 tentang Pelaksanaan Gerakan Infaq Subuh Bagi ASN di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lamongan.
Hal ini dilakukan untuk mensukseskan Program Pemerintah Kabupaten Lamongan dan BAZNAS, khususnya pada pengentasan kemiskinan.
Gerakan Infaq Subuh (GIS) dilaksanakan pada awal Ramadhan dan setiap OPD mengumpulkan hasil GIS pada hari ke-25 secara langsung ke kantor atau melalui rekening Infaq Baznas. Jadi setiap Kepala OPD diharapkan dapat menggerakan seluruh staffnya untuk bersedekah setiap subuh dan memasukannya ke dalam amplop GIS.
Harapan Bupati, “Gerakan ini tidak hanya dilakukan saat Bulan Ramadhan saja. Namun dapat terus dilakukan meski Ramadhan telah usai. Para ASN dan karyawan yang bersedekah tidak hanya menambah pahala, namun membantu pemerintah untuk mengentaskan kemiskinan di masyarakat”, katanya.
Yuk, bersedekah. Selain mendapat pahala, membantu sesama juga yang utama.(*)
